
Kambing guling kini bukan hanya hidangan spesial di acara tertentu, tapi juga telah berkembang menjadi sebuah peluang usaha kuliner yang potensial. Dengan meningkatnya permintaan untuk acara keluarga, gathering kantor, hingga hajatan, bisnis kambing guling menawarkan margin menarik dan pasar yang cukup luas.
Artikel ini membahas potensi usaha kambing guling dari sisi permintaan, operasional, hingga strategi pengembangannya.
1. Permintaan yang Konsisten dan Cenderung Naik
Kambing guling bukan sekadar makanan — ia menjadi simbol kemewahan lokal dalam acara-acara besar. Permintaan umumnya meningkat di momen:
-
Resepsi pernikahan dan khitanan
-
Syukuran keluarga besar
-
Gathering komunitas dan kantor
-
Event instansi, pelatihan, atau buka puasa bersama
Tren menunjukkan bahwa orang-orang kini lebih memilih catering all-in-one, di mana kambing guling hadir lengkap dengan alat bakar, tenaga pemanggang, dan pelengkap sajian.
2. Modal Usaha yang Fleksibel dan Bertahap
Bisnis ini bisa dimulai dari skala kecil, bahkan rumahan, dan dikembangkan bertahap.
Modal awal biasanya mencakup:
-
1–2 ekor kambing per pekan (bisa sistem pre-order)
-
Alat panggang dan pisau carving
-
Bumbu marinasi dan pendamping (sambal, nasi, acar)
-
Tenaga panggang (bisa dijalankan sendiri di awal)
Peternakan atau supplier yang stabil sangat membantu dalam menjamin kontinuitas stok kambing dan menentukan estimasi margin tiap penjualan.
3. Nilai Tambah Tinggi Dibanding Penjualan Kambing Hidup
Seekor kambing hidup dengan bobot 25–30 kg mungkin dihargai Rp 2,5–3,5 juta. Namun, setelah diproses menjadi kambing guling dan disajikan utuh, nilainya bisa meningkat menjadi Rp 4–6 juta tergantung layanan dan kualitas masak.
Inilah mengapa banyak pelaku peternakan atau pemilik RPH kecil mulai merambah ke jasa kambing guling — karena value-nya naik tanpa harus memperbesar volume ternak.
4. Potensi Kolaborasi dengan Banyak Sektor
Bisnis kambing guling punya peluang kerja sama dengan berbagai pihak:
-
Event organizer
-
Wedding organizer
-
Usaha catering
-
Penyedia sound system dan tenda acara
Kolaborasi ini membuka pasar baru dan memperkuat branding sebagai layanan “paket lengkap” kambing guling siap saji.
5. Strategi Pemasaran: Visual dan Testimoni Adalah Kunci
Karena kambing guling adalah produk yang sangat visual, promosi lewat media sosial seperti Instagram, TikTok, dan WhatsApp Story sangat efektif. Beberapa tips pemasaran:
-
Tampilkan proses pemanggangan real (live fire & carving)
-
Dokumentasikan testimoni pelanggan
-
Buat paket pre-order untuk momen tertentu (misal Idul Adha, akhir tahun)
Kesan “show” dari kambing guling menjadi nilai jual utama yang bisa diviralkan.
Cocok untuk Peternak, Katering, atau Pebisnis Kuliner
Bagi peternak, masuk ke bisnis kambing guling adalah cara meningkatkan nilai jual dari ternak yang dipelihara.
Bagi pengusaha katering, ini bisa jadi produk premium yang membedakan layanan Anda dari kompetitor.
Dan bagi pemula, bisnis ini bisa dimulai dengan skema by order only tanpa harus stok kambing setiap hari.
Jika Anda tertarik memulai, Arkhanza Farm siap mendukung dari sisi suplai kambing berkualitas untuk kambing guling, dengan bobot ideal dan perawatan terkontrol sejak di kandang.
📞 Konsultasi dan pasokan: 0811-200-639
📍 Showroom & peternakan: Bandung – Majalengka